Material kayu masih menjadi salah satu material pilihan tahun 2018. Jika Anda sedang mempertimbangkan renovasi rumah atau kantor, furnitur kayu dengan gaya klasik yang elegan patut menjadi salah satu pertimbangan Anda saat mengisi ruang.
Material kayu kerap kali menjadi favorit para designer interor. Mereka biasa memasukkan unsur kayu ke dalam berbagai tema untuk mengangkat kesan natural dan kembali ke alam. Terlebih untuk wilayah Indonesia yang terkenal dengan hutan hujan tropis dengan aneka jenis pepohonan.
Namun perawatan untuk sebuah furnitur dengan material kayu tidaklah semudah merawat furnitur material plastik ataupun besi. Karena terbuat dari material organik, merawat furnitur kayu memerlukan penanganan khusus agar tidak terkena jamur, dimakan rayap, atau bahkan lapuk. Jika Anda memberikan perlakuan yang tepat, material kayu dengan kualitas tinggi akan bertahan lebih lama.
5 Tips Merawat Furnitur Kayu:
1. Tambahkan alas kaki pada furnitur
Alas kaki furnitur ini banyak dijual di pasaran dengan harga yang relatif murah serta berbagai bentuk dan ukuran. Alas kaki furnitur ini sangat mudah dipasang, cukup dengan menempelkan bagian lem pada pada kaki furnitur yang telah dibersihkan. Lapisan alas kaki furnitur ini dapat memberi perlindungan pada furnitur dan lantai, sekaligus mencegah noda gesekan pada lantai parquet dan marmer.
2. Angkat furnitur saat memindahkannya
Pastikan Anda selalu mengangkat furnitur saat ingin memindahkannya. Angkat furnitur pada bagian dudukan atau bagian kedua sisinya. Kebiasaan untuk menyeret meja dan kursi selain merusak lantai, juga berisiko merusak sambungan kursi dan terkikisnya kaki furnitur. Jika sambungan furnitur retak atau rusak, maka fungsi dan keamanan furnitur akan berkurang. Jadi mulai sekarang, yuk angkat meja, kursi atau lemari saat memindahkannya.
3. Letakkan di tempat kering
Saat membuat desain interior sebuah ruangan, Anda harus memperhitungkian posisi furnitur kayu. Material kayu harus berada pada suhu yang tepat dan ruangan yang kering. Suhu panas dapat membuat kayu menjadi kering dan menyusut, sehingga menimbulkan retakan pada lapisan kayu. Begitu pula dengan udara lembab, mampu memancing timbulnya jamur atau bahkan rayap yang dapat merusak furnitur.
4. Bersihkan dengan cairan pembersih material kayu
Bersihkan furnitur kayu secara berkala atau segera saat terkena tetesan air. Gunakan cairan pembersih material kayu untuk menghilangkan noda, dan tidak menimbulkan kerusakan yang lebih fatal. Hindari membersihkan furnitur kayu menggunakan cairan kimia karena sifatnya yang keras justru merusak permukaan kayu.
5. Lapisi dengan pengkilap furnitur
Untuk menjaga material kayu agar tetap mengkilat dengan kelembapan yang tepat, jangan lupa untuk menambahkan cairan pengkilap furnitur. Cairan pelapis furnitur ini tersedia dalam berbagai jenis pembersih, bisa berupa cairan, minyak maupun lotion. Gunakan kain halus untuk menggosok dan melapisi permukaan furnitur. Anda juga bisa melakukan pengecatan ulang pada furnitur kayu yang sudah terlihat kusam.
Untuk goresan dalam pada furnitur, kusen maupun lantai kayu, Anda bisa memperbaikinya dengan Wood Furniture Repair Kit dari Parker & Bailey. Repair kit ini terdiri dari 3 buah spidol dan 5 buah crayon dengan warna yang berbeda. Sangat mudah digunakan, Anda cukup memiih warna crayon maupun spidol yang sama dengan warna furnitur, dan warnai bagian yang tergores.
Sangat mudah bukan merawat furnitur kayu? Anda juga bisa menggunakan cairan pengkilap furnitur yang sama untuk melapisi lantai kayu atau parquet. Jadi tunggu apa lagi? Hadirkan konsep back to nature dalam hunian Anda dengan berbagai furnitur kayu berkualitas koleksi Ruparupa.com.
