Nama virus corona belakangan menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Virus yang menyebabkan wabah pneumonia di Wuhan, China ini kabarnya telah menyebar hingga Korea Selatan, Taiwan, Jepang, Thailand, bahkan Washington, Amerika. WHO mengatakan belum cukup informasi untuk menyimpulkan cara penyebaran virus jenis baru dengan nama ilmiah Coronavirus 2019-nCoV ini.
Walaupun begitu, diduga kuat virus sudah bermutasi dan ada fenomena penularan dari manusia ke manusia, bukan lagi dari hewan ke manusia. Hal inilah yang patut kita waspadai bersama. Penyakit melalui virus corona ditularkan terutama melalui saluran pernapasan.
Gejala terjangkit Coronavirus 2019-nCoV
Demam, batuk, sulit bernapas. Dalam kasus parah menyebabkan pneumonia, gagal ginjal, sindrom pernapasan akut, hingga kematian.
Cegah penularan virus corona
Kementerian Kesehatan RI memberikan anjuran kesehatan kepada warga Indonesia yang hendak bepergian ke China. Menjelang Imlek seperti saat ini dan setelah hari raya nanti, ketika mengunjungi wilayah China, sebisa mungkin untuk sementara waktu menjauhi pasar makanan laut dan hewan eksotis. Jangan ragu juga menjalin komunikasi dengan KBRI China jika terjadi sesuatu. Kemudian bila kembali dari daerah Wuhan ke Indonesia, hendaknya agar menjaga kesehatan dan memantau suhu tubuh, agar jangan sampai tertular.
Bagi warga lain, penerapan pola hidup sehat adalah cara pencegahan terbaik. Selain mencuci tangan menggunakan sabun +/- 20 detik segera setelah berkegiatan, memakai masker kesehatan juga bisa menjadi solusi saat ini. Sehingga bila di dekat Anda ada yang sakit, masker dapat menjadi benteng pertahanan pertama Anda. Masker kesehatan dapat dengan mudah diperoleh di apotek terdekat atau online melalui Ruparupa.
Baca Juga : 4 Jenis Masker Pernapasan Cegah Penularan Virus Corona