Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi telah menciptakan gaya kerja baru yang lebih fleksibel. Terlebih, saat pandemi yang terjadi di tahun 2020 lalu, mengharuskan kita untuk bekerja dari rumah. Inilah alasannya mengapa kita juga membutuhkan ruang kerja yang dilengkapi dengan ukuran kursi dan meja sesuai.
Nah, untuk menciptakan ruang kerja yang nyaman, pemilihan meja dan kursi kantor sangat penting. Apalagi, kita akan menghabiskan waktu seharian dengan duduk di depan meja. Bila ukuran meja dan kursi yang tidak tepat, bisa-bisa akan membahayakan kesehatan tubuh kita, seperti mempengaruhi postur tubuh dan berisiko terkena penyakit lainnya.
Lalu, Bagaimana Cara Membuat Ruang Kerja yang Nyaman?
Hanya dua hal penting yang kamu butuhkan untuk membuat ruang kerja yang nyaman, seperti berikut ini.
1. Pilih Ukuran Meja Kantor yang Tepat
Ketinggian meja yang dapat memengaruhi produktivitas, tingkat energi, dan kualitas pekerjaan kamu sehari-hari. Untuk itu, pastikan kamu memilih ukuran tinggi meja dan kursi yang tepat. Cara ini bisa membantu mengurangi risiko cedera dan sakit punggung, serta postur tubuh yang buruk di masa depan.
Umumnya, tinggi meja standar adalah 72 cm hingga 76 cm. Sedangkan untuk dimensi lebar meja cukup beragam, mulai dari panjang 122 cm, 152 cm, hingga 183 cm dengan kedalaman atau lebar, mulai dari 61 cm, 76 cm, hingga 91 cm.
Agar lebih rileks saat bekerja, lebih baik pilih meja kantor sesuai dengan tinggi badan kamu. Idealnya, kamu bisa memilih meja mulai dari tinggi 56 cm hingga 84 cm. Ketinggian meja bisa kamu sesuaikan dengan kenyamanan saat duduk.
Cara paling mudah untuk menemukan ukuran meja yang tepat adalah memastikan antara permukaan meja dan keyboard yang kamu gunakan sejajar dengan siku ketika sedang duduk. Jadinya, kamu bisa bekerja dengan lebih rileks karena lengan ditekuk pada sudut yang tepat.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih meja kerja.
- Saat menyiapkan meja kerja, pastikan ada ruang kosong di bawah meja kamu. Jadinya, kamu bisa lebih bebas menggerakkan kaki tanpa harus takut terbentur sesuatu.
- Pertimbangkan membeli meja dengan lapisan matte untuk meminimalkan cahaya lampu yang memantul ketika bekerja.
- Pilih desain meja dengan tepi membulat pada permukaan dan kaki meja. Tepi meja yang tajam dapat menyebabkan luka, benturan, dan memar saat sedang bekerja.
- Gunakankeyboard tray di meja kerja agar kamu bisa menyesuaikan posisi kerja dengan lebih rileks.
- Gunakan dudukan monitor agar posisinya berada pada ketinggian sekitar 10-11 cm di bawah garis mata kamu. Cara ini dapat membantu untuk menghindari sakit leher dan ketegangan mata.
- Pilih ukuran meja ergonomis yang dapat disesuaikan dengan tinggi tubuh kamu. Jadinya, kamu bisa lebih fokus ketika sedang bekerja.
Nah, kami juga punya rekomendasi meja kantor yang bisa kamu beli.
2. Pastikan Memakai Kursi Kerja yang Ergonomis
Untuk menghindari risiko sakit punggung, maka kamu perlu memilih kursi kerja yang ergonomis. Kursi seperti ini dapat menopang bagian punggung bawah dan meningkatkan postur tubuh jadi lebih baik.
Berikut Ciri-Ciri Kursi Kerja Ergonomis yang Baik.
1. Ketinggian kursi kantor harus mudah disesuaikan
Pastikan kamu duduk dengan jarak antara tempat duduk dan lantai berkisar 41-54 cm. Ukuran kursi ini dapat membantu kamu meletakkan kaki di lantai. Selain itu, posisi paha dan lengan bisa sejajar dengan ketinggian meja.
2. Lebar dan kedalaman kursi dapat menopang tubuh dengan nyaman
Umumnya, kursi kerja memiliki lebar 43-51 cm. Nah, hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah kedalaman kursi, dari depan hingga belakang kursi. Jadinya, kamu bisa menyesuaikan dengan mudah sehingga lebih nyaman saat bersandar.
3. Pastikan kursi memiliki penopang untuk tulang belakang
Sandaran kursi kerja sangatlah penting. Pada kursi ergonomis, biasanya telah memiliki setelan sandaran kursi yang bisa disesuaikan dengan bentuk tubuh kamu.
Apalagi, tulang belakang memiliki kurva ke dalam sehingga bila kita tidak duduk dengan tepat, maka kurva ini akan membuat kamu jadi bungkuk. Jadi, pastikan kamu menyetel sandaran kursi menyesuaikan tulang belakang agar kamu bisa lebih rileks dan fokus saat bekerja.
4. Bahan pada dudukan dan sandaran kursi punya bantalan yang empuk
Dengan begitu, kamu bisa duduk dengan nyaman ketika bekerja dalam waktu lama. Idealnya, bahan kursi terbuat dari kain yang bisa menyerap keringat dan memiliki permukaan bantal yang lembut.
5. Sandaran tangan kursi kantor harus bisa disesuaikan
Tujuannya adalah agar kamu punya tempat untuk lengan beristirahat sehingga bahu kamu jadi lebih rileks. Namun, ketika sedang mengetik, hindari posisi lengan dan siku berada di sandaran karena justru bisa membahayakan kesehatan tangan kamu.
6. Kursi ergonomis bisa diputar dengan mudah
Kursi seperti ini dapat membantu kamu untuk bergerak di sekitar meja kerja. Jadinya, lebih praktis dan tidak membuang waktu ketika harus melakukan hal lain.
Nah, berikut beberapa rekomendasi kursi kerja yang bisa kamu beli.
Rekomendasi Ukuran Meja dan Kursi Sesuai Tinggi
Setiap orang memiliki tinggi yang berbeda-beda sehingga tinggi kursi dan meja harus menyesuaikannya. Nah, berikut panduan dan rekomendasi ukuran yang sesuai tinggi badan.
1. Tinggi badan 150-160 cm: pilih tinggi kursi sekitar 35-43 cm dan tinggi meja 54-64 cm.
2. Tinggi badan 161-170 cm: pilih tinggi kursi sekitar 38,5-41,5 cm dan tinggi meja 59-70,5 cm.
3. Tinggi badan 171-180 cm: pilih tinggi kursi sekitar 41,5-45,5 cm dan tinggi meja 64-78,5 cm.
4. Tinggi badan 181-190 cm: pilih tinggi kursi sekitar 45-51 cm dan tinggi meja 69-81 cm.
Tips Posisi Duduk yang Benar Saat Bekerja
Setelah mengetahui ukuran meja dan kursi yang tepat, kamu juga perlu memperhatikan posisi duduk. Hal ini dapat mempengaruhi postur tubuh dan juga produktivitas.
Nah, berikut beberapa panduan posisi duduk yang tepat saat bekerja.
1. Pastikan kamu selalu duduk dengan posisi tubuh tegak.
2. Pastikan ada ruang untuk meletakkan kaki di bawah meja.
3. Atur tinggi kursi dengan benar.
4. Pastikan bagian lengan saat ditekuk berada pada posisi 90 derajat. Sedangkan tinggi meja harus disetel setinggi lengan bawah.
5. Lakukan stretching setelah duduk di depan layar selama 20 menit.
6. Pastikan kamu duduk dengan jarak antara 50 hingga 100 cm dari pandangan mata ke permukaan depan layar komputer. Semakin lebar layarnya, maka posisi kamu harus semakin jauh agar tidak merusak kesehatan mata.
7. Memiringkan monitor ke atas sekitar 10-20 derajat sehingga dapat mengurangi kelelahan pada leher.
Yuk, pastikan kamu memperhatikan posisi ini biar duduk jadi lebih nyaman selama bekerja.