Sayuran merupakan salah satu makanan pokok yang bagus untuk kesehatan tubuh. Tidak heran kalau orang-orang selalu menyediakan stok sayuran di rumahnya. Namun, jika membeli dalam jumlah banyak, kamu perlu menyimpannya dengan benar agar sayuran tidak mudah rusak.
Lalu, bagaimana cara menyimpan sayuran di kulkas agar dapat lebih tahan lama? Simak berikut ini.
Contents
Tips Menyimpan Sayuran Di Kulkas
1. Memilih bagian sayuran
Pertama-tama, hal yang harus kamu lakukan adalah memilah sayuran yang dibeli. Jika kamu menemukan bagian yang rusak atau mulai menguning, segera potong bagian tersebut dan pisahkan dari sayuran yang masih bagus.
Bagian yang rusak dapat menjalar ke area lainnya sehingga sayuran jadi cepat busuk. Selain itu, kamu juga harus memisahkan sayuran dengan buah-buahan. Kandungan zat etilen dalam buah dapat mempercepat kematangan sayuran di sekitarnya. Inilah yang membuat sayuran menjadi lebih cepat rusak atau busuk.
2. Cuci bersih sebelum disimpan
Setelah kamu memilah sayuran, cucilah sampai bersih menggunakan sabun dan air mengalir. Pastikan kamu menggunakan sabun antibakteri agar sayuran benar-benar bersih dan terbebas dari bakteri. Setelah itu, pastikan sayuran sudah kering sebelum kamu masukkan ke dalam kulkas agar tetap segar.
3. Usahakan tidak memotongnya terlebih dahulu
Pasti kamu pernah melihat sayuran atau buah yang menjadi hitam setelah dipotong dan masuk ke kulkas, bukan? Bila ini yang sering kamu lakukan, segera hentikan kebiasaan ini, ya!
Bila memotongnya terlebih dahulu, sayuran dan buah yang kamu simpan di dalam kulkas lebih cepat kering dan membusuk. Untuk sayuran, kamu hanya perlu memotong bagian akar agar lebih bersih.
4. Bungkus dengan jaring buah atau kertas tisu
Sayuran yang disimpan dalam kulkas tetap membutuhkan oksigen untuk dapat bertahan. Untuk itu, lebih baik bungkus sayuran dengan menggunakan jaring buah atau kertas tisu. Cara ini dapat membuat sayuran lebih mudah mengakses udara. Sedangkan kertas tisu dapat menyerap suhu kulkas.

5. Rutin memeriksa suhu kulkas
Suhu terbaik untuk menyimpan sayuran di kulkas adalah pada 1 hingga 4 derajat celcius. Untuk itu, pastikan kamu selalu memeriksa suhu kulkas agar tetap stabil. Jika kulkas kurang dingin, maka bakteri akan mudah berkembang dan dapat cepat merusak sayuran yang disimpan di dalam kulkas.
6. Gunakan wadah penyimpanan
Agar kulkas terlihat lebih rapi, kamu bisa menyimpan sayuran di dalam wadah terlebih dahulu sebelum menyimpannya ke dalam kulkas.
Namun, perlu diperhatikan, untuk wadah tertutup, kamu hanya dapat menyimpan sayuran yang memiliki batang keras, seperti wortel, brokoli, atau jagung. Sedangkan wadah tanpa tutup, bisa kamu gunakan menyimpan jenis sayuran hijau, seperti kale, lettuce, dan lain-lain.
Pastikan kamu selalu mencuci bersih sayuran yang akan disimpan. Kemudian, letakkan kertas tisu di dalam wadah sebagai alas agar sayuran tetap segar. Berikut ini rekomendasi wadah yang bisa kamu beli.

7. Ketahui ketahanan sayur di kulkas
Setiap sayuran memiliki daya tahan yang berbeda di dalam kulkas. Untuk itu, kamu perlu memeriksaan sayuran secara rutin. Agar sayuran tidak terbuang percuma, simak ketahanan dari sayuran dan buah-buahan yang disimpan di dalam kulkas berikut ini:
- Sayuran berdaun hijau: 3-5 hari
- Sayuran hijau tanpa daun: 5-7 hari
- Buah-buahan: hingga 2 minggu
- Sayuran umbi dan akar: hingga 3 minggu
- Sayuran batang dan rempah: hingga 2 minggu
Itu dia tujuh cara yang dapat kamu lakukan untuk menyimpan sayuran di kulkas agar bisa lebih tahan lama. Pastikan untuk tidak salah langkah dan justru membuat sayuran kamu jadi cepat rusak, ya!
***
Nah, agar lebih mudah menata kulkas jadi lebih rapi, kamu bisa memakai wadah penyimpanan berkualitas, yang bisa kamu temukan hanya dii ruparupa.com.
Simak juga beberapa rekomendasi produk dari ruparupa berikut ini.


