Musim panas memang bikin tubuh terasa gerah dan berkeringat. Untuk itulah, kipas angin sangat berguna buat menyejukkan ruangan. Apalagi, alat penyejuk ruangan ini memiliki daya yang lebih sedikit dibandingkan AC (air conditioner).
Umumnya, kipas angin mengunakan daya listrik sebesar 103 watt. Bila kamu mengunakannya selama 8 jam per hari, maka hanya mengeluarkan uang sekitar Rp12 ribuan per bulan.
Namun, memilih kipas angin tidak boleh sembarangan, lho. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mulai dari model, bahan, hingga kekuatan angin yang dikeluarkan.
Lalu, Bagaimana Cara Memilih dan Beli Kipas Angin yang Tepat?
Nah, untuk menjawab kebingungan kamu tersebut, simak beberapa tips memilih kipas angin berikut ini.
1. Ketahui Model Kipas Angin

Kipas angin biasanya mengeluarkan aliran udara yang bisa membuat ruangan jadi terasa sejuk. Tidak heran bila jenis kipas angin cukup beraneka ragam, mulai dari kipas angin berdiri sampai model yang bisa kamu tempel di plafon.
Nah, agar lebih mudah dalam memilih model kipas angin, kamu perlu mengetahui bentuk ruangan terlebih dahulu. Bila ruangan cukup besar, kipas angin dinding bisa jadi andalan. Sayangnya, model ini tidak dapat dipindah-pindah.
Namun, pilih kipas angin portable kkalau kamu ingin memindahkannya dengan mudah, seperti berikut ini.


2. Perhatikan Fitur dan Kualitas

Kipas angin yang berkualitas biasanya tahan lama dan juga memiliki tingkat kecepatan putaran yang bisa diatur sesuai selera, serta tidak menghasilkan suara yang bising.
Selain itu, bahan kipas angin cukup tebal dan kokoh. Terakhir, periksa dan pilih produk yang memiliki garansi resmi, ya. Jadi, jika kipas angin cepat rusak, kamu masih bisa memperbaikinya dengan gratis.
3. Piliih Jumlah Baling-baling Kipas yang Tepat

Umumnya, kipas angin memiliki 3 bilah baling-baling. Jumlah baling-baling ini berada di dalam ukuran kipas angin 16 inci atau berdiameter 40 cm.
Namun, ada juga kupas angin yang memiliki 4-5 baling-baling. Semakin banyak bilah kipas angin, maka kecepatan berputarnya semakin kencang. Jadi, udara yang dihasilkan pun semakin sejuk.
4. Ketahui Daya dan Voltase Kipas Angin

Kipas angin termasuk barang elektronik yang juga harus diperhatikan konsumsi daya listriknya. Untuk itu, ketahui terlebih dahulu berapa besar daya listrik yang digunakan saat menyalakan alat tersebut.
Biasanya, kipas angin memiliki daya listrik sekitar 30-50 watt. Setelah itu, kamu bisa hitung kembali total kemampuan daya listrik yang terpasang di rumah.
5. Sesuaikan Ukuran Kipas Angin dengan Luas Ruangan

Semakin luas ruangan, tentunya kamu membutuhkan kipas angin yang memiliki diameter lebih besar. Misalnya, untuk ukuran ruang 6 x 4 meter, maka kamu bisa memilih kipas berukuran 75 cm.
Nah, kamu bisa menggunakan kipas angin dinding untuk diletakkan di dalam ruang makan dan ruang tamu. Sedangkan buat ruang keluarga, kamu bisa memakai kipas angin berdiri.
Kamu juga bisa memakai kipas angin uap air, terutama bila ruangan cukup besar agar udara terasa sejuk saat cuaca sangat panas.
Itu dia beberapa cara memilih kipas angin yang tepat di rumah. Nah, kamu bisa menemukan berbagai model kipas angin terbaik hanya di ruparupa.
Kami juga punya nih rekomendasi kipas angin yang bisa jadi pilihan kamu buat di rumah.


beli kipas angin hemat hingga 50%
KLIK DI SINI
Situs belanja online satu ini menyediakan berbagai perlengakapan rumah tangga dan perabot terbaik dari merek ternama milik Kawan Lama Group, seperti ACE, INFORMA, SELMA, ATARU, Toys Kingdom, dan masih banyak lagi.
Temukan juga berbagai artikel menarik lainnya dari ruparupa hanya di Google News atau klik di sini.