Membuat hidangan sendiri di rumah tentu akan jauh lebih sehat dan higienis ketimbang membelinya di restoran. Namun, memasak menjadi hal yang menantang, terutama buat kamu yang baru belajar masak. Apalagi, teknik memasak cukup beragam dan perlu disesuaikan dengan jenis masakan tersebut.
Umumnya, teknik memasak cuma dibagi dua, yaitu panas kering (dry-heat cooking) dan basah (moist-heat cooking). Akan tetapi, setiap teknik memasak tersebut punya hasil yang berbeda-beda.
Tentunya, perlengkapan yang digunakan pun juga tidak sama, entah itu ukuran maupun jenis wajan dan panci yang digunakan. Begitu pula dengan panas dari kompor yang digunakan juga akan mempengaruhi masakan tersebut.
Nah, biar tidak salah, yuk simak beberapa metode memasak yang perlu kamu ketahui berikut ini.
Kalau teknik masak satu ini biasanya menggunakan sedikit minyak, tetapi memakai suhu yang tinggi. Untuk itulah, bahan masakan harus dipotong kecil-kecil terlebih dahulu, baik sayuran maupun daging. Setelah itu, kamu perlu menuangkan minyak sampai panas supaya masakan jadi lebih cepat. Gunakan minyak zaitun atau margarin supaya terasa lebih lezat. Kalau kamu memakai teknik ini, kamu tidak perlu mengaduk atau membolak-baliknya terlalu sering, ya, kawan rupa.
Selain itu, gunakan alat masak seperti hotpant atau saute pan yang bagian permukaannya lebih luas dan memiliki tangkai. Jadi, kamu lebih mudah mengayun-ayun masakan tanpa memakai spatula.
Berikut rekomendasi wajan yang bisa kamu gunakan.
Teknik satu ini disebut juga dengan grilling. Umumnya, kamu perlu memakai oven untuk membuat masakan dengan teknik satu ini. Cara lainya adalah memakai alat bakar-bakaran yang menggunakan arang di bagian bawahnya. Namun, kamu juga bisa memakai kayu dan kompor gas untuk membuat hidangan satu ini.
Hidangan ini akan mengeluarkan aroma yang smokey. Biasanya, kamu membutuhkan waktu 10-15 menit untuk membuat masakan satu ini, tergantung dari bahan yang digunakan, entah itu ikan ataupun daging.
Berikut beberapa alat masak untuk barbeku atau BBQ yang bisa kamu gunakan.
Kalau teknik memasak satu ini menggunakan alat yang sama dengan grilling, yaitu oven. Biasanya, teknik memanggang ini bisa digunakan untuk membuat kue dan roti. Sedangkan untuk sayuran dan daging, teknik ini disebut dengan istilah roasting. Jadi, pastikan kamu memakai oven yang punya kemampuan menyebarkan suhu panas untuk memanggang.
Nah, berikut rekomendasi oven yang bisa kamu gunakan.
Kalau teknik satu ini cukup mudah untuk dilakukan oleh siapa saja. Soalnya, kamu hanya perlu menyiapkan wajan dan juga minyak. Namun, teknik ini dibagi menjadi tiga macam, seperti berikut ini.
Teknik satu ini mirip dengan sauteing. Namun, minyak yang digunakan lebih banyak supaya maskaan terasa lebih lezat. Kamu bisa memakai teknik ini untuk membuat kwetiau goreng, bihun goreng, dan nasi goreng.
Supaya apinya bisa merata, kamu dapat memakai wok, seperti rekomendasi ini.
Kalau teknik satu ini hanya menggunakan sedikit minyak. Biasanya, kamu bisa menggoreng dengan bahan makanan yang potongannya lebih besar, seperti ayam, udang, dan steak. Gunakan wajan anti lengket agar hasil masakannya terasa lebih lezat.
Kami punya beberapa rekomendasi wajan yang dapat kamu gunakan.
Teknik satu ini menggunakan minyak yang lebih banyak. Biasanya, teknik shallow frying atau deep frying sering dipakai untuk menggoreng daging, ikan, perkedel, dan jenis gorengan lainnya. Kamu dapat memakai wajan yang kedalaman
Pastikan juga kamu menyiapkan spatula dari bahan stainless steels atau kayu supaya lebih mudah membolak-balikkan masakan. Berikut beberapa pilihan spatula yang dapat kamu gunakan.
Teknik masak satu ini sering disebut dengan istilah boiling. Kamu pasti bisa membuat masakan dengan cara ini karena cukup mudah. Gunakan panci yang cukup dalam, lalu masukkan air dan rebus sampai mendidih
Setelah itu, kamu bisa memasukkan bahan makanan, dari daging, sayuran, dan juga bumbu-bumbu lainnya. Teknik memasak satu ini biasanya cukup sehat karena kandungan gizi dari bahan makanan tetap terjaga kualitasnya.
Berikut beberapa rekomendasi panci yang dapat kamu gunakan untuk membuat masakan satu ini.
Kalau teknik memasak satu ini sering disebut steaming. Masakan satu ini akan lebih sehat karena tidak menggunakan air dan minyak, sehingga gizi dari bahan makanan tidak hilang. Tekstur masakannya pun akan lebih empuk dan enak dibandingkan dengan merebus.
Teknik satu ini menggunakan uap dari air yang direbus. Nantinya, uap tersebut akan menyebar pada sekitar bahan makanan supaya lebih merata.
Kamu dapat memakai panci yang dilengkapi dengan keranjang kukusan, seperti rekomendasi berikut ini.
Kalau teknik satu ini mirip dengan perebusan dan pendidihan. Namun, suhu yang digunakan relatif rendah atau kurang dari 92-96 derajat selsius. Jadi, teknik ini memasak makanan di dalam sedikit air. Bahan makanan yang biasa digunakan untuk teknik poaching adalah daging, ikan, dan telur. Selain itu, kamu juga bisa mengolah buah-buahan dan sayuran dengan teknik satu ini.
Cukup gunakan wajan datar yang anti lengket, seperti rekomendasi berikut.
Teknik satu ini sebenarnya sama dengan cara merebus, tetapi lebih cepat atau sekitar 2-3 menit saja. Namun, teknik blanching digunakan untuk mempersiapkan bahan makanan supaya lebih mudah diolah. Kamu dapat memakai teknik ini dalam membuat sayuran, seperti buncis, brokoli, dan asparagus. Setelah direbus, kamu bisa memasukkannya ke dalam air es.
Cara ini digunakan untuk mempertahankan tekstur, rasa, dan warna sayuran yang sudah dibekukan dalam waktu lama. Selain itu, kamu juga dapat memakai teknik ini untuk membersihkan permukaan sayuran.
Berikut beberapa alat masak yang harus kamu siapkan untuk membuat teknik masakan satu ini.
Jadi, teknik masak mana nih yang sudah kamu kuasai? Atau masih mencari alat masak yang tepat? Tenang, ruparupa bisa #BikinBeres urusan dapur kamu di rumah! Yuk belanja perlengkapan masak terbaik sekarang juga!