Negara Indonesia berada di wilayah beriklim tropis dengan dua musim, yaitu musim panas dan musim hujan. Tentu, kedua musim ini pun menjadi hal yang perlu kita diwaspadai.
Umumnya, pada bulan April hingga Juni, beberapa wilayah di Indonesia akan memasuki musim kemarau. Sedangkan pada bulan Oktober hingga November, biasanya akan memasuki musim hujan.
Namun, perubahan cuaca yang tidak menentu ini, tentu membuat kita harus mempersiapkan diri dengan baik.

Contents
- Lalu, Apa Saja Persiapan Musim Hujan yang Wajib Kita Lakukan?
- 1. Mempersiapkan perlengkapan musim hujan
- 2. Bersiaplah untuk pemadaman listrik
- 3. Memiliki peralatan nirkabel
- 4. Menjaga sistem kekebalan tubuh
- 5. Memiliki pola hidup sehat
- 6. Menjaga kebersihan secara optimal
- 7. Hindari tinggal di lingkungan yang lembap
- 8. Memeriksa interior dan eksterior sebelum musim hujan tiba
- 9. Lindungi area taman
- 10. Menyiapkan hiburan di rumah
- 11. Menyiapkan makanan dan cemilan
- 12. Saat musim hujan tiba batasi aktivitas di luar rumah
Lalu, Apa Saja Persiapan Musim Hujan yang Wajib Kita Lakukan?
Bila sebelumnya kita sudah membahas persiapan menghadapi cuaca panas, kali ini kami punya daftar persiapan musim hujan, baik saat berada di dalam ruangan atau di luar ruangan.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi tentang kesehatan, rumah, atau keselamatan.
1. Mempersiapkan perlengkapan musim hujan
Lengkapi diri dengan semua barang yang kamu perlukan untuk melawan hujan secara maksimal, seperti jas hujan dan payung.
Selain itu, pastikan juga kamu memiliki keset dan keranjang yang dapat berfungsi untuk menyimpan payung setelah penggunaannya. Letakan pada lokasi yang mudah dijangkau seperti dekat dengan pintu masuk dan keluar.
Nah, berikut ini rekomendasi payung yang bisa kamu dapatkan di ruparupa.com.

Bisa dilipat dan cocok untuk traveling.

Tahan angin dan tidak mudah rembes.
2. Bersiaplah untuk pemadaman listrik
Saat cuaca ekstrem tiba, bukan tidak mungkin terjadi pemadaman listrik pada area yang terkena banjir. Cara ini sendiri dilakukan oleh PLN untuk melindungi warga agar tidak tersengat aliran listrik.
Agar bisa benar-benar siap menghadapi kemungkinan pemadaman yang terjadi, segera miliki senter dan genset, yang dapat berfungsi sebagai lampu darurat.
Berikut rekomendasi genset yang bisa kamu gunakan dalam keadaan darurat.

Genset untuk keadaan darurat cocok dipakai di rumah, toko, dan kantor.

Pembangkit listrik portabel dengan desain ringkas dan mudah digunakan.
3. Memiliki peralatan nirkabel
Dalam keadaan terdesak, pastikan ponsel kamu tetap berfungsi penuh dan terisi daya. Langkah ini adalah solusi terbaik ketika kamu memerlukan bantuan obat-obatan atau ingin meminta bantuan, jika terjadi keadaan darurat.
Nah, kami punya rekomendasi perlengkapan elektronik saat keadaan darurat, seperti berikut ini.

Dapat digunakan untuk mengisi daya dengan atau tanpa kabel.

Mengisi daya smartphone dengan cepat dan aman secara nirkabel.
4. Menjaga sistem kekebalan tubuh
Saat hujan lebat menjadi tinggi, semakin besar juga tingkat kelembapan, yang dapat menyebabkan infeksi maupun penyebaran kuman.
Kita pun akan lebih rentan terkena berbagai penyakit, seperti berikut ini.
- Gangguan pernapasan
- Influenza
- Batuk kering
- Pilek
- Infeksi virus
- Konjungtivitis
- Masalah pencernaan

Untuk mengatasinya, kamu harus mengonsumsi vitamin dan suplemen secara teratur, serta menjaga pola makan.
Cara ini cukup efektif untuk meningkatkan kekebalan tubuh yang dapat melindungi diri dari penularan penyakit berbahaya.
5. Memiliki pola hidup sehat
Kelembaban udara yang tinggi saat musim hujan membuat banyak penyakit menyerang tubuh dengan mudah. Hal ini sendiri akan berpengaruh pada kekebalan tubuh yang ikut menurun.
Untuk mendukung imunitas tubuh yang baik, kamu harus memperhatikan pola diet selama musim hujan.

Hindari mengonsumsi makanan dalam keadaan mentah dan sudah tidak segar. Namun, pilih makanan yang lebih sehat untuk tubuh, seperti mengonsumsi sayuran matang, buah-buahan, dan teh herbal.
6. Menjaga kebersihan secara optimal
Pada musim hujan, menjaga kebersihan menjadi hal utama yang harus diperhatikan. Pastikan kamu rutin mencuci tangan dan membersihkan tubuh setelah beraktivitas.
Selain itu, pastikan kamu rutin membersihkan rumah secara teratur. Nah, kamu bisa memakai alat untuk kebersihan rumah berikut ini.

Mampu menghemat waktu dalam membersihkan lantai tanpa perlu diperas.

Dilengkapi pedal untuk memeras pel dan mampu menjangkau area sempit.
7. Hindari tinggal di lingkungan yang lembap
Kondisi lembab dapat menyebabkan perkembangan jamur dengan cepat, juga menyebabkan gangguan kesehatan yang salah satunya adalah infeksi paru-paru.
Untuk itu pertimbangkan untuk memiliki dehumidifier, yang dapat menghilangkan kelembaban udara di suatu ruangan, seperti berikut ini.

Pengatur kelembaban dengan cakupan area hingga 40 m2.

Mengurangi kadar kelembaban dan mencegah pertumbuhan jamur serta lumut.
8. Memeriksa interior dan eksterior sebelum musim hujan tiba
Sebelum musim hujan tiba ada baiknya untuk memeriksa rumah dari kemungkinan kebocoran dan saluran air yang rusak. Kerusakan mungkin saja bisa terjadi seiring waktu ke waktu.
Periksa secara seksama apa kah ada atap yang rusak, dinding retak, pipa usang dan saluran air yang tersumbat.
Jika ditemukan masalah seperti ini, tangani sesegera mungkin, sebelum mengakibatkan air bocor atau meluap ke rumah.

9. Lindungi area taman
Salah satu kemungkinan yang terjadi saat hujan tiba adalah tanaman yang rusak dalam waktu singkat. Kerusakan ini bisa terjadi karena erosi yang berlebihan.
Solusinya, tambahkan mulsa pada permukaan tanah kebun untuk memastikan tidak ada pertumbuhan gulma.

Jika memungkinkan, pindahkan beberapa tanaman kesayangan ke dalam ruangan, terutama untuk tanaman yang tidak memerlukan banyak air dan sinar matahari.
10. Menyiapkan hiburan di rumah
Musim hujan bakalan bikin kamu males keluar rumah atau sulit bepergian bukan? supaya tidak bosan, kamu bisa melakukan aktivitas santai yang menyenangkan.
Misalnya, nonton acara TV kesayangan sambil selimutan, makan semangkuk mie ditemani musik ala cafe, baca komik atau novel, bermain board game, atau sekedar menikmati rintikan hujan yang menenangkan.
11. Menyiapkan makanan dan cemilan
Bukan rahasia umum lagi saat musim penghujan kamu akan menjadi mudah merasa lapar. Hal ini terjadi karena tubuh merasa sudah membakar banyak energi dari lemak untuk menghasilkan panas.
Dengan kondisi perut yang sering lapar, sebaiknya kamu menyiapkan berbagai makanan di rumah.

12. Saat musim hujan tiba batasi aktivitas di luar rumah
Berpergian bukanlah pilihan tepat saat musim hujan tiba. Selain berisiko lebih tinggi terserang penyakit, tetapi juga berbahaya, terutama untuk para lansia, yang perlu lebih berhati-hati saat berjalan di permukaan basah.
Selain itu, miliki alat kesehatan pribadi yang dapat membantu mengontrol kesehatan secara maksimal, meskipun hanya dari rumah.
Nah, kami juga punya rekomendasi alat kesehatan yang bisa kamu miliki di rumah, seperti berikut ini.

Alat pengukur tekanan darah untuk lengan ini praktis digunakan di rumah dengan hasil akurat.

Mendeteksi suhu tubuh lebih cepat dan aman tanpa kontak langsung dengan termometer infrared berikut ini.
Pastikan kamu rutin mengecek kondisi kesehatan kamu menggunakan koleksi produk dari Sowell.
Dengan membeli produk di atas, kamu sudah mendapatkan 1 unit pengukur tekanan darah SDP184 dan 1 unit Oximeter SDO-720, yang memberikan hasil akurasi tinggi dan berkualitas.
Produk yang mengusung teknolgi tinggi ini, cocok untuk digunakan untuk segala usia. Cara memakianya pun cukup mudah dan bisa digunakan sendiri, tanpa bantuan tenaga medis.
Kamu bisa mendapatkan berbagai produk kesehatan dan perlengkapan saat menghadapi musim hujan hanya di ruparupa.com.
Situs belanja satu ini menyediakan produk rumah tangga dan perabot terlengkap dari merek ternama milik Kawan Lama Group, seperti ACE, Informa, Selma, dan masih banyak lagi.